Begini cara mengadukan kekayaan pejabat yang dianggap memalukan | Dr. Borat

Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta masyarakat mencermati laporan Harta Kekayaan Pejabat (LHKPN). Pengaduan dianggap penting untuk mencegah terjadinya praktik korupsi.

Juru bicara kejaksaan KPK Ali Fikri menjelaskan cara mengadukan kekayaan pejabat yang dianggap aneh.Pertama, masyarakat harus mencari nama pengelola negara yang dimaksud dengan cara berkunjung buletin elektronik Di situs elhkpn.kpk.go.id.

“Setelah ditemukan, masyarakat dapat melihat total aset penyelenggara negara. Keterangan aset dapat dilihat dan diunduh dengan mengakses tombol hijau berlogo unduh di pojok kanan bawah. Nama, umur, dan pekerjaan dapat diakses setelah mengisi formulir rincian LHKPN,” kata Ali dalam keterangan tertulis. Dikutip pada Minggu, 26 Maret 2023.

Ali menjelaskan, masyarakat bisa membandingkan kenaikan dan penurunan aset resmi dari website. Anda dapat melakukannya dengan mengakses tombol biru dengan logo salinan kertas di kanan bawah.

“Dengan begitu, publik bisa menemukan kejanggalan laporan aset penyelenggara negara,” kata Ali.

Harta yang tercatat dapat dilaporkan jika dianggap ganjil. Anda dapat melakukannya dengan mengakses tombol merah dengan ikon speaker di kanan bawah.

“Ketidaksesuaian LHKPN dapat dilaporkan setelah mengisi identitas, nomor ponsel, dan alamat email yang benar,” kata Ali.

Publik juga dapat memberikan bukti tambahan dalam laporan mereka. Informasi tambahan ini membantu KPK memverifikasi kekayaan pejabat.

“Masyarakat dapat memberikan bukti pendukung seperti foto dan informasi lainnya melalui lampiran dan informasi lainnya dengan ukuran file maksimal 6.000 kilobyte,” kata Ali.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya, follow akun google news Medcom.id

(OSZA)